IKTIBAR DARI SANG BANJIR

Banjir mungkin sudah menjadi tradisi bagi tiap warga jakarta hal ini disebabkan bahwa tiap tahun jakrta menjadi langganan banjir .Namun apakah iya bila suatu bencana yang telah dan sedang terjadi harus saling menyalahkan ataupun mencari kambing hitam/kambing putih bahkan kalau bisa kambing burik.

 Setipa bencana yang melanda haruslah kita ambil hikmah dan pelajaran yang telah didapat dan harusnya kita sadari kenapa bencana itu bisa terjadi jangan sampai  kita sendiri mencari kesalahan serta menyalahkan pihak lain  yang pada dasarnya kesalahan itu  telah kita perbuat/lakukan.Sebagai contoh bila terjadi banjir seperti sekarang ini banyak orang menyalahkan si"ini"lah,si"itu"lah tanpa menyadari bahwa dia sendiri yang telah berbuat salah seprti membuang sampah sembarangan dan kurang adanya sistem terjaganya saluran air yang ada.
Malah yang lebih parah lagi ditengah masyarakat sedang dilanda musibah malah pemimpin mereka sibuk urusan POLITIK seperti pemindahan IBU kota negara apakah ini yang disebut dengan seorang pemimpin yang mengayomi rakyatnya???? Justru harusnya kaum elit lebih berperan aktif ketika rakyat membutuhkan mereka jangan hanya berpikiran "loe-loe,gue-gue".

 Dan yuntuk masyarakat sendiri hendaknya saling bergotong royong dan bekerjasama dalam kedepannya untuk mengatasi masalah banjir agar tidak terjadi lagi minimal mengurangi banjir kedepannya dengamn berperan aktif menjaga kebersihan lingkungan.Seorang yang bijak dan santun dalam tingkah lakunya bisa dilihat dari cara dia bicara ,pola fikir serta tindakan nyata yang dia kerjakan dalam mengatasi masalah yang dihadapi bukan mencari-cari kesalahan orang lain dan melemparkan tanggung jawab terhadap kesalahan yang telah dia perbuat.Kadang kita rindu akan sosok seorang pemimpin yang beranggung jawab terhadap setiap perbuatannya,berjiwa satria ,wibawa setiap tingkah lakunya dan rela berkorban untuk rakyat yang dia pimpin jangan hanya seorang yang hanya ingin mendengar "yes sir" saja tanpa melihat situasi rakyatnya.

 Hendaknya musibah banjir ini menjadikan suatu iktibar(pelajaran)bahwa kita sebagai makhluk lemah dan biasa harusnya lebih bisa menjaga lingkungan dan merawat serta menjaga melestarikan semua ciptaan dari Tuhan Yang Maha Esa dan janganlah merusak bahkan menghancurkan setiap hasil karya ciptaan-NYA karena sesungguhnya menjaga sesuatu lebih sulit daripada merusaknya.Dan semoga kita selalu dalam lindungan-NYA,.(amin)

0 komentar:

Post a Comment

Silahkan anda berkomentar, namun tetap jaga kesopanan dengan tidak melakukan komentar spam nyepam dosa tau!!!,mari jadikan bloger indonesia lebih baik!

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
 
© 2009 Enthik Rulez[ E.R] | Powered by Blogger | Built on the Blogger Template Valid X/HTML (Just Home Page) | Design: Choen | PageNav: Abu Farhan
Suka enthik rulez? Follow @dikutip